Tips menjaga paru paru tetap sehat

Paru-paru adalah organ pada sistem pernapasan (respirasi) dan berhubungan dengan sistem peredaran darah (sirkulasi) vertebrata yang bernapas dengan udara. Fungsinya adalah menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah. Proses tersebut biasa dinamakan "pernapasan eksternal" atau bernapas. Paru-paru juga mempunyai fungsi nonrespirasi. Istilah kedokteran yang berhubungan dengan paru-paru sering mulai di pulmo-, dari kata Latin pulmones untuk paru-paru. Orang yang paru-parunya sudah mulai rusak biasanya sulit bernafas dan rentan terserang penyakit karena fungsinya dalam membuang karbon dioksida didalam tubuh sudah mulai berkurang.

Berikut ini adalah beberapa tips cara menjaga kesehatan organ paru-paru agar tetap sehat dan kuat:

1. Biasakan menghirup udara melalui hidung, kenapa harus menghirup dari hidung? Karena hidung telah didesain oleh Allah SWT dengan sedemikian rupa untuk menghirup udara, dilengkapi dengan filter atau saringan dari bulu-bulu termasuk bulu halus yang berguna menyaring udara, apabila ada kotoran dalam udara maka akan tertahan di bulu-bulu tersebut, dan diendapkan dengan sedikit cairan, sehingga apabila kita menghirup udara yang partikel udaranya mengandung debu atau karbon dari asap maka akan mengendap di bagian hidung tidak masuk kedalam saluran pernafasan yang dikenal dengan upil.
2. Jangan biasakan beraktifitas dengan merangkakkan badan di lantai, misal anda seorang pembaca buku terkadang asyik membaca dengan telentang dilantai dengan posisi dada ada dibawah, atau sedang menulis/melukis atau menggunakan laptop dan lain sebagainya, perilaku ini apabila sering dilakukan akan berakibat gangguan pada organ pernafasan termasuk paru-paru, karena ketika anda bernafas dengan posisi tersebut, paru-paru terhimpit atau terjepit beban tubuh anda sehingga saluran paru-paru tidak maksimal dalam menerima udara yang beroksigen bahkan 25% saluran tidak teraliri, sehingga membuat kinerja 75% saluran lainnya berat, ini juga yang menyebabkan penyakit paru-paru basah dan penyakit bronkitis.
3. Jauhkan dari menghisap udara yang berasap atau berbau menyengat, asap merupakan bentuk udara yang didalam partikel udaranya mengikat zat lain, zat tersebut bisa berupa debu halus, karbon, uap, nitrogen, bakteri, virus dll. sehingga apabila terhirup akan masuh kedalam tubuh, asap kendaraan merupakan udara yang berkarbon dari sisa proses pembakaran kendaraan bermotor, apabila terhisap dan masuk keparu-paru akan berakibat berkurangnya fungsi organ paru-paru.
4. Perbanyak menghisap udara segar, udara bersih dan segar bisa kita dapatkan pada waktu shubuh dan pagi hari, atau menyengaja kita kedaerah yang masih bebas polusi dari kendaraan dan empat industri pabrik, seperti kedaerah pegunungan yang tempatnya masih rimbun pepohonan dan asri, disana banyak udara bersih dan segar yang mengandung kaya oksigen. Rutinkan minimal 1 bulan sekali atau dua kali untuk menyempatkan ke daerah yg bersi dan segar, selain untuk memperbaiki saluran pernafasan juga menghilangkan penat atau stres.
5. Hindari rokok, menghindari rokok berarti menghindari peluang dari terjangkitnya beberapa penyakit yang mungkin bisa menempel dengan tubuh kita, hidup tanpa rokok berarti hidup sehat, terutama untuk pernafasan, banyak yang hidup lebih sehat tanpa rokok, walau banyak perokok yang mengelak dengan rokok hidup banyak penyakit.
6. Atur Emosional, terkadang kita dihadapi beberapa situasi yang pelik sehingga kita harus bersikap emosional, emosional berpengaruh terhadap pernafasan kita, terkadang lebih cepat dari biasanya dan tidak teratur, tersengal-sengal, bahkan ada yang sampai sesak nafas gara-gara emosional naik. Seseorang yang bisa lebih sabar biasanya mempunyai organ paru-paru yang lebih baik.
7. Hindari makanan dan minuman yang bersoda, soda kurang baik bagi kesehatan paru-paru, minuman berkarbonasi tersebut seringkali memuat yang minumnya terjangkit penyakit paru-paru.

Demikian artikel tentang menjaga kesehatan paru-paru. Semoga bermanfaat.